Mahasiswa Bersama Rakyat Wadas: Eksploitasi Alam Itu Haram!

Oleh: Novita Retno
Editor: Afra Maysha

Psikojur — Rentetan buntut panjang permasalahan Wadas masih berlanjut. Sebelum keadilan bagi rakyat Wadas ditegakkan, mahasiswa masih akan terus menuntut. Pada Jumat (18/03/2022), Seruan Aksi Solidaritas digelar di Bundaran Undip. Aksi ini dipelopori oleh mahasiswa dari beberapa universitas di sekitar Kota Semarang.

Dalam aksi ini, perwakilan mahasiswa FIB, FH, dan FISIP Undip menunjukkan kontribusinya sebagai orator dan menyampaikan pendapat terkait kasus Wadas. Mahasiswa menilai bahwa penggusuran, pemaksaan, dan perampasan tanah milik warga Wadas untuk keperluan pembangunan disebut sangat tidak etis. Selain karena melanggar HAM, tindakan tersebut juga mengancam kenyamanan dan kesejahteraan rakyat.

“Sebagai mahasiswa Psikologi yang mempelajari tentang manusia, sangat disayangkan apabila kita tidak peka dengan isu ini. Seperti yang kita lihat bersama, isu ini sudah menyinggung hak asasi manusia juga. Kita juga berbicara mengenai trauma dari masyarakat di sana yang terkena dampak dari penggusuran. Akan sangat disayangkan jika kita sebagai mahasiswa Psikologi tidak peduli dengan isu ini,” ungkap ketua BEM Psikologi Undip Irfan Naufal, Jumat (18/3/2022).

Kegiatan yang dimulai pukul 16.00 WIB tersebut dibuka dengan penjelasan tujuan dilaksanakannya aksi. Kemudian dilanjut dengan beberapa penampilan dari mahasiswa seperti pembacaan puisi, pembawaan lagu, pelantunan mars mahasiswa, dan seruan Sumpah Mahasiswa Indonesia. Slogan “Hidup Mahasiswa, Hidup Rakyat Indonesia, Hidup Rakyat Wadas!” yang diserukan mahasiswa menunjukkan kebulatan tekad untuk membela rakyat Wadas sepenuhnya.

Aksi solidaritas Wadas ini berlangsung damai berbalut rasa semangat yang kental. Penjagaan dari aparat kepolisian pun cukup ketat, baik di titik kumpul maupun di titik aksi. Keseluruhan aksi berjalan kondusif tanpa ada kericuhan.

Aksi ini diharapkan mampu mengumpulkan dukungan dari berbagai pihak dengan mengajak mereka menandatangani petisi yang akan dibawa saat aksi nasional nanti. Mahasiswa berharap, permasalahan Wadas ini segera berujung dengan keberpihakan penuh pemerintah pada rakyat Wadas agar kenyamanan dan kesejahteraan rakyat Wadas tidak lagi terancam.

Psikologi Jurnalistik 2022
Salam tinta, salam cinta, Psikojur jaya!
#KritisinPsikojur